" Jika perubahan yang kau inginkan tidak kunnjung datang maka ciptakan perubahan itu !!! "

13.5.13

Bakti Bangsa Djarum untuk Kemajuan Bulu Tangkis Indonesia

Dukung badminton sebagai kebanggan bangsa! 

Assalamualaiku.wr.wb
Bulu Tangkis, bisa dikatakan olahraga terpopuler di negeri ini dibawah sepak bola. Bulu Tangkis menjelma menjadi olahraga rakyat yang digemari dari semua kalangan. Mulai dari anak kecil sampai orang tua, mereka dengan semangat bermain olahraga ini setiap hari.

Bulu Tangkis, adalah salah satu cabang olahraga yang menjadi andalan negara tercinta kita, Indonesia dikancah Internasional. Bisa dikatakan Indonesia adalah "master of badminton". Bagaimana tidak, Indonesia seringkali menjuarai turnamen-turnamen bulu tangkis Internasional sebut saja Thomas dan Uber Cup. Indonesia seringkali menjadi juara umum di keduanya.

Tetapi, itu semua terjadi saat "masa kejayaan" bulu tangkis Indonesia. Dimana pada saat itu banyak sekali atlet-atlet Indonesia yang lahir dan "melegenda". Sebut saja 1.Rudi Hartono, 2.liem Swie King, 3.Alan Budi Kesuma, 4.Hariyanto Arbi, 5.Hendrawan, 6.Taufik Hidayat, 7.Simon Santoso untuk tunggal putra dan masih banyak lagi yang lainnya. Mereka menorehkan prestasi yang luar biasa untuk Bulu Tangkis Indonesia dikancah Internasional.

Seperti penjelasan diatas, prestasi Indonesia tidak diraih dengan mudah seperti membalik telapak tangan. Tentunya perlu kerja keras dan dorongan dari segala pihak baik dari pemerintah, rakyat, ataupun dari sponsor. Dari sinilah Djarum salah satu perusahaan ternama dan berpengaruh di Indonesia menunjukkan kebaktiannya untuk Kemajuan Bulu Tangkis Indonesia melalui Djarum Indonesia Open.

Indonesia Open sendiri mula-mula dipelopori oleh Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI) pada tahun 1982 hingga akhirnya ditahun 2007 Indonesia Open masuk dalam kategori super series yang diikuti hanya 12 negara saja. Ini membuktikan bahwa Indonesia Open bukanlah kompetisi abal-abal. Tetapi sebuah kompetisi bulu tangkis yang benar-benar dikelola dengan sangat baik dan profesional. Ini bisa dilihat dari jumlah antusias peserta, penonton, hingga hadiah yang diperebutkan hingga mencapai ratusan ribu dollar Amerika.

Taufik Hidayat - Atlet Bulu Tangkis Indonesia
Taufik Hidayat - Atlet Bulu Tangkis Indonesia
gambar dari : google image

Dengan adanya kompetisi ini diharapkan akan semakin memantapkan posisi Indonesia sebagai "master of badminton" bukan hanya dari segi atlet-atlet yang profesional tetapi juga dari kalangan manajemen organisasi serta kompetisinya yang profesional.

Dikancah Indonesia Open sendiri prestasi Indonesia sangatlah membanggakan. Tercatat Peraih gelar terbanyak saat ini adalah Ardy B Wiranata (1990, 1991, 1992, 1994, 1995 dan 1997) serta Taufik Hidayat, yang sama-sama mengoleksi enam gelar juara. Taufik yang berhasil juara pada 1999, 2000, 2002, 2003, 2004, serta 2006. Tidak hanya itu Catatan Indonesia di turnamen yang digelar di tanah air ini pun terbilang manis, Indonesia berhasil menyapu bersih semua gelar di tahun 1983, 1996, 1997, dan 2001. Indonesia pun tercatat peraih 79 gelar di sepanjang penyelenggaraannya, disusul Cina yang mengoleksi 30 gelar dan Korea Selatan 10 gelar.

Namun dibeberapa tahun terakhir Indonesia hanya bisa bergigit jari, karena kalah bersaing dengan negara-negara yang lain. Ini patut dibuat tamparan bagi kita sendiri, agar kedepannya kita dapat membangkitkan masa kejayaan Bulu Tangkis yang sempat kita raih beberapa waktu yang lalu. Jangan sampai pada saat kita sudah mencapai titik tertinggi kita justru merasa angkuh ataupun "lupa diri" sehingga kita mengalami "terjun bebas" dari segi prestasi.

Djarum, sebagai salah satu pelopor yang "agresif" demi kemajaun bulu tangkis Indonesia. Terbukti, tidak hanya menjadi sponsor di Indonesia Open tetapi Djarum mengadakan kompetisi-kompetisi dalam negeri guna mencari bibit unggul yang akan mengharumkan nama Indonesia kelak.

Tidak hanya itu, melalui beasiswa yang ditawarkan oleh Djarum bagi anak-anak Indonesia yang berminat menjadi alet profesional semakin membuka peluang untuk membuka masa kejayaan Indonesia yang sempat tertutup itu.

Langkah Djarum ini patut kita apresiasi setinggi-tingginya, karena denga langkah spektakuler ini mata kita terbuka akan pentingnya pendidikan usia dini bagi para atlet-atlet. Langkah ini harus kita contoh tidak hanya di bidang bulu tangkis tapi dibidang yang lainnya. Tentunya dengan kemampuan kita masing-masing.

Melihat dari apa yang Indonesia capai, sebenarnya Indonesia itu bisa maju jika "pendidikan usia dini" bisa diterapkan dengan sangat efektif. Misalkan kita tidak terlalu dijejali dengan mata pelajaran yang super banyak yang mungkin "kurang berguna" dimasa depan.

Kita contoh apa yang dilakukan Djarum, kita cari bakat dan minat dari sang anak. Lalu kita latih dia sesuai dengan bakat dan minat yang dia miliki. Insya Allah akan tumbuh bibit-bibit unggul Indonesia yang maju dan akan memajukan bangsa Indonesia. Tidak hanya dibidang bulu tangkis tapi di bidang olahraga yang lain, atau bahkan di kancah ilmu pengetahuan yang lain.

Di akhir tulisan ini, saya berharap Indonesia akan menemukan titik balik. Titik dimana kita akan melakukan sebuah revolusi yang besar-besaran. Bukan revolusi seperti pada tahun 98 melainkan revolusi yang lebih nyata dan lebih terasa efeknya. Yaitu revolusi semangat, moral, dan jati diri sebagai bangsa Indonesia. Karena saya sangat yakin Indonesia bisa menjadi negara maju, negara super power, di segala bidang tidak hanya dibidang bulu tangkis tapi dibidang yang lainnya.

Djarum sudah memulai revolusi tersebut, sekarang giliran kita untuk mencontoh dan meneruskan apa yang telah diperjuangkan oleh pendiri bangsa, Djarum, dan atlet-atlet yang berjuang demi mengharumkan nama Indonesia dikancah Dunia!
"sebuah negara tidak akan bisa maju jika mereka tidak mengenal siapa mereka sendiri"

Wassalamualaikum.wr.wb

Tag :  DJARUM INDONESIA OPENBLIBLI.COM